Foto : Evaluasi dan Penutupan Operasi SAR korban jatuh di Air Terjun Pungbunga, Tompobulu Maros. |
Salah satu Mahasiswa Universitas Megarezky Makassar diketahui terpeleset kemudian tenggelam di Air
Terjun Pungbunga,
Tompobulu, Kabupaten Maros. Berdasarkan informasi yang diterima oleh salah satu
anggota KORPALA Unhas, mahasiswi atas nama Emi Julita Manuhutu ( 19 Tahun) bersama beberapa rekannya baru
saja melaksanakan kegiatan Bakti
Sosial ( BAKSOS) di Dusun Cindakko Kecamatan Tompobulu. Sepulang dari
lokasi Bakti Sosial mereka hendak
berenang di Air Terjun Pungbunga. Setibanya di Air Terjun Pungbunga beberapa dari mereka mencoba
mendekat dan berdiri di atas
batu berjarak sekitar 2 meter dari pinggir, namun nasib nahas bagi Emi
(19 Tahun) yang terpeleset jatuh dan
tenggelam terbawa arus air ke arah titik
jatuhnya air terjun. Kondisi inilah yang di duga menyulitkan korban karena
masuk dalam pusaran air.
Foto : RESUSMAT KORPALA bersama MSDC UH saat melakukan persiapan alat Scuba Diving sebelum menuju lokasi pencaharian korban |
Informasi terkait kecelakaan ini pertama kali
dibagikan oleh Kak Piyu salah satu anggota aktif KORPALA Unhas pada sore hari
23 Februari 2020 sekitar pukul 18.00 WITA. Selanjutnya diterima
dan ditindak lanjuti oleh pengurus yang kemudian segera mengadakan briefing
internal. Hasil briefing internal memutuskan, terlebih dahulu untuk mengirim 4
orang anggota KORPALA Unhas sebagai Tim Hasty
atau tim tanggap cepat untuk mengumpulkan data dan informasi, tentunya ingin memastikan
langsung dari lokasi kejadian. Setelah ritual berdoa selesai, sekitar pukul
21:30 WITA bermodal tekad dalam misi kemanusiaan tim hasty pun di berangkatkan dari Mabes KORPALA Unhas.
Tugas
yang tak mudah bagi seorang anggota yang tergabung sebagai tim hasty karena butuh kemampuan khusus
dalam hal interaksi komunikasi dan analisis taktis dilokasi kejadian, informasi
yang disampaikan oleh mereka inilah yang menjadi penentu keputusan ke depannya,
apakah butuh personil tambahan, bagaimana proses dan alat apa saja yang dapat
mendukung proses evakuasi atau proses evakuasi tidak dapat dilanjutkan, ini
semua ditentukan oleh Tim Hasty.
Foto : Tampak belayer mengontrol 2 diver yang sementara melakukan pencaharian ke dasar air terjun |
Setibanya dilokasi kejadian, tim hasty mendapatkan informasi bahwa korban belum ditemukan dan
langsung meneruskan informasi ke Mabes KORPALA Unhas, menanggapi informasi tersebut pengurus KORPALA Unhas dalam hal ini
Ketua 1 Bidang Operasional
dengan sigap kemudian
membentuk tim RESUSMAT (Regu Khusus Penyelamat) yang terdiri dari 8 anggota KORPALA Unhas dan
2 anggota dari MSDC (Marine Science Diving Club) UNHAS. Setelah
melakukan persiapan tim RESUSMAT KORPALA berangkat ke lokasi kejadian pada
24 Februari 2020 sekitar pukul 03.05 WITA dan langsung menuju
Air Terjun Pungbunga Desa Bontosomba, Kec.Tompobulu, Maros. Dua jam tiga
puluh menit waktu tempuh diperlukan
untuk tiba dilokasi kejadian.
Setelah bertemu dengan tim hasty yang kemudian di gabungkan menjadi satu
kesatuan tim sehingga tim RESUSMAT
KORPALA
berjumlah 14 orang. Tim RESUSMAT gabungan yang berjumlah
14 orang yang dikoordinatori oleh Muhlis Tri P. sebagai Ketua I Bidang Operasional Korpala Unhas,
dari hasil briefing beliau menginstruksikan 3 orang penyelam ( 1 anggota KORPALA, 2 anggota
MSDC), 2 orang pemantau naiknya debit air yang bergerak 1 km (ke
hulu sungai) dari lokasi pencaharian, sementara yang lain standby menjaga tali lintasan untuk mengontrol penyelam.
Sesuai kaidah Scuba Diving maka 3 penyelam yang ada ini bergantian turun (sekali turun 2 orang).
Video detik -detik saat korban di evakuasi dari dalam air menuju pos SAR Gabungan
Untuk menyaksikan lengkap Klik Doc. Eksklusif Regu Khusus Penyelamat
Tim
pemantau debit air pun menuju lokasi yang di tentukan, mereka dengan tugas
khusus memperhatikan kenaikan debit air di hulu sungai sekitar 1 km dari lokasi
pencaharian. Saat berkegiatan dilokasi berpotensi terjadinya luapan air maka
sangat penting untuk memantau aliran air tetap stabil atau tidak ada kenaikan
permukaan air yang berpotensi terjadi banjir sungai, tentu akan membahayakan
tim di lokasi pencaharian.
Pada pukul 08:17 WITA RESUSMAT KORPALA Unhas
melakukan persiapan evakuasi di tempat kejadian air terjun Pungbunga. Tim
melakukan snorkling untuk melakukan observasi setelah menerima informasi
tambahan mengenai data kedalaman dan objek lainnya lalu memutuskan untuk
menyelam (diving), kemudian tim
RESUSMAT beserta SAR gabungan mulai melakukan upaya pencaharian korban pada pukul 09.10 WITA. RESUSMAT dan SAR Gabungan memasang tali lintasan masing-masing. Penyelam dari RESUSMAT memasang lintasan tidak jauh dari titik pusaran air terjun sedangkan SAR Gabungan memasang dititik
terpelesetnya korban.
Pada pukul 10:10 WITA RESUSMAT yang terdiri dari
KORPALA Unhas dan MSDC Unhas memutuskan untuk membuat lintasan baru agar bisa
menjangkau setiap cela bebatuan di sekitar aliran sungai, serta menurunkan 2
orang penyelam. Penyelam 4 kali turun dengan metode pencarian yang berbeda,
menyelam ketengah dan juga menyelam dipinggir lalu mengelilingi area yang potensi adanya korban. Berkat usaha dan kegigihan tim RESUSMAT, alhasil sekitar pukul 10.40 WITA, akhirnya tim berhasil menemukan jasad korban. Lokasi
penemuan korban tidak jauh dari pusaran air terjun. Penyelam memberi tanda
kepada belayer ketika korban ditemukan dibawah permukaan air, kemudian belayer
dengan sigap menarik tali dan korban berhasil dievakuasi. Aparat TNI dan Kepolisian beserta tim SAR gabungan lainnya langsung membawa korban ke pos tim gabungan. Setelah itu tim
memutuskan untuk briefing sekaligus beristrirahat di rumah salah satu warga, yaitu Tata/Pak Coang, Desa Bonto Manurung, Kec. Tompobulu, Maros.
Sekitar pukul 11.59 WITA tim memutuskan pamit dari rumah Tata Coang untuk segera kembali ke Mabes KORPALA Unhas.
Foto : Ritual Doa bersama sebelum bertolak kembali ke Mabes KORPALA Unhas, Makassar. |
Syukur Alhamdulillah proses evakuasi dapat berjalan dengan lancar, namun
semua ini berjalan atas bantuan dan keterlibatan seluruh potensi SAR yang ada
dilokasi kejadian. Kepada keluarga korban, kami dari pihak KORPALA turut
berbelasungkawa atas berpulangnya Saudari Emi, semoga beliau diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa dan keluarga senantiasa dilimpahkan kesabaran dan ketabahan atas musibah ini.
Kemudian secara khusus KORPALA Unhas menyampaikan terimakasih kepada RESUSMAT KORPALA Unhas beserta MSDC Unhas yang telah ikut terlibat (maaf dihubungi jam 2 dini hari) ;). bersama sama melakukan persiapan dan berangkat menuju lokasi, kemudian menuntaskan proses evakuasi dengan kolaborasi yang sungguh luar biasa. Terimakasih brother.
Tentunya tak lupa terima kasih kepada seluruh potensi SAR, baik dari Aparat TNI dan Kepolisian, BPBD Maros, BASARNAS Kota Makassar, SAR Unhas, Siaga Ners Unhas, Tata Coang dan seluruh lapisan masyarakat yang hadir memberikan dukungan kepada Tim Penyelamat. serta kelompok lain yang tidak sempat disebutkan seluruhnya.
VIVA KORPALA UNHAS !
#survivewithkorpala
Sumber : Bidang Data Dan Informasi KORPALA UNHAS
*Edited by K 497
0 Response to "Evakuasi Korban Jatuh di Air Terjun Pungbunga Maros"
Posting Komentar